Pages

Sunday, March 31, 2019

Menhub Klaim Pengemudi Profesi Mulia - Bisnis Jakarta

JAKARTA (Bisnisjakarta)-
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan, profesi pengemudi angkutan jalan baik itu taksi, bus atau truk adalah profesi yang mulia. Jasa pengemudi sangat besar karena tidak akan ada pergerakan barang maupun orang kalau tidak ada pengemudi. Menhub mengatakan hal ini pada saat acara Silatuhami bersama 2000 Pengemudi Angkutan Jalan Se-Jabodetabek di Jakarta, Minggu (31/3).

Menurur Menhub, profesi pengemudi adalah profesi yang mulia, karena banyak sekali jasa–jasa pengemudi bagi rakyat Indonesia. Dari kerja bapak ibu sekalian membantu pergerakan serta mengantarkan barang atau orang dengan selamat dari satu tempat ke temapt tujuan. "Tanpa pengemudi barang tidak akan diantarkan, orang tidak bisa ke kantor, sehingga perekonomian akan tersendat,” ujar Menhub.

Acara Silatuhmi Pengemudi Angkutan Jalan Jabodetabek juga diisi dengan pemberian materi safety riding. Menhub mengatakan hal ini sangat penting karena keselamatan adalah hal yang sangat utama dalam berkendara, sehingga setiap pengemudi harus terus diingatkan dengan hal ini. "Kita memang mengajak pengemudi baik taksi maupun bus untuk datang mengikuti safety riding, agar mereka selalu ingat bahwa keselamatan adalah nomor satu. Saya mengapresiasi dilakukan ini dan melalui pembicaraan saya dengan para pengemudi, mereka turut mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan ini,” sebutnya.

Menhub juga meminta kepada perusahaan-perusahaan tempat para pengemudi ini bernaung agar memperhatikan kesejahteraan para pengemudi.
"Karenanya saya meminta kepada semua perusahaan transportasi untuk memberikan suatu kesejahteraan yang baik kepada mereka (pengemudi). Karena kalau mereka sejahtera pasti mereka juga mengemudikan dengan baik. Kalau mengemudikan dengan baik pasti keselamatan akan terjamin,” pungkas Menhub. (son)

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping https://bisnisjakarta.co.id/2019/04/01/menhub-klaim-pengemudi-profesi-mulia/

Sopir Angkutan Umum Juga Kena Larangan Merokok saat Berkendara - Tribunnews

TRIBUN-VIDEO.COM - Larangan merokok saat berkendara sepeda motor yang tertuang dalam Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 12 Tahun 2019 tentang Perlindungan Keselamatan Pengguna Sepeda Motor yang Digunakan Untuk Kepentingan Masyarakat, rupanya mendapat ragam respon dari masyarakat.

Beberapa ada yang setuju, dan beberapa lainnya menanyakan apakah regulasi ini juga berlaku untuk semua moda angkutan umum.

Mengingat bila berkaitan dengan hal keselamatan dan kenyamanan, harusnya para sopir angkot dan transportasi umum lainnya juga menerapkan hal serupa.

Menjawab hal ini, Direktur Angkutan Jalan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Ahmad Yani, menjelaskan bila aturan soal rokok saat mengendarai transportasi umum bukan hal baru, tapi sudah lama diterapkan dalam konteks pemenuhan standar pelayanan minimun (SPM).

"Soal larangan merokok untuk sopir atau di angkutan umum ini sebenarnya sudah lama ada, jadi bukan berarti saat ini ada regulasi untuk ojol (ojek online) lalu aturan itu hanya untuk driver ojol saja. Untuk sopir itu sudah ada ketentuannya, bahkan sampai penumpang di dalam angkot," kata Yani saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (30/3/2019).

Larangan tidak merokok di angkutan umum memang sebelumnya sudah pernah tertuang dalam Surat Edaran Nomor : SE 29 Tahun 2019 tentang Larangan Merokok di Dalam Sarana Angkutan Umum yang diterbitkan oleh Ignasius Jonan.

Bahkan pemilik angkot juga diwajibkan untuk memasang stiker larangan merokok.

Meski demikian, Yani mengatakan dalam praktiknya memang tidak semuanya bisa dikontrol, masih ada sopir angkot yang nakal, baik di Jakarta atau di beberapa daerah lainnya.

Namun ke depan, Yani mengatakan akan ada pembenahan bagi sistem transportasi umum agar sesuai dengan SPM.

"Kalau rencana ke depan pasti sudah ada, tapi kita tidak bisa langsung terapkan sekaligus. Saat ini untuk transportasi juga kita mulai kejar, mulai dari kelayakan armada seperti kemarin yang untuk bus-bus itu, lalu nanti ada menyusul lainnya," ucap Yani.

(Kompas.com / Stanly Ravel)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bukan Hanya Ojek, Sopir Angkot Juga Dilarang Merokok Sambil Nyetir"

ARTIKEL POPULER:

Baca: Pemuda Ini Dipukuli 50 Kali Pakai Sepatu karena Mencintai Wanita Beda Kasta

Baca: DIARY CLOUDRUN: Suami - suami Takut Istri

Baca: Belasan Siswa Dicabuli Pembina Pramuka, Pelaku Beraksi Tengah Malam saat Para Siswa Tertidur

TONTON JUGA:

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping https://video.tribunnews.com/view/78349/sopir-angkutan-umum-juga-kena-larangan-merokok-saat-berkendara

Dihsub Tanahlaut Bakal aktifkan Lagi Angkutan Kota (Angkot) di Pelaihari - Banjarmasin Post

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Angkutan umum dalam kota sebelumnya sempat ramai di Pelaihari Kabupaten Tanahlaut. Namun kini angkutan kota sudah dihilangkan atau mati.

Namun Dinas Perhubungan Kabupaten Tanahlaut berencana untuk mengaktifkan kembali angkutan kota (Angkot) di kawasan Pelaihari.

Hal itu bakal dilakukan menyusul adanya bus pariwisata ke Pantai Batakan dan Pantai Takisung yang diadakan oleh DAMRI beberapa waktu lalu.

"Kita masih menunggu hasil evaluasi bus perintis pariwisata ke pantai di Tanahlaut, kalau itu bagus maka akan dilanjutkan dengan uji coba angkot,"terang Kadishub Kabupaten Tanahlaut, Andris Evony kepada Banjarmasinpost.co.id, Minggu (31/3/2019).

Angkutan kota diakui Andris diperlukan oleh masyarakat. Terlebih pihaknya sudah menyediakan banyak halte yang dipasang di depan sekolah dan fasilitas publik lain.

Baca: Kunawi Tepergok Polisi Angkut 1.050 Liter Bensin Tanpa Izin di Candi Laras Utara

Baca: Membatalkan Penerimaan PPPK Tak Masalah, Yakin Ikut di Gelombang Kedua Juni-Juli 2019

Baca: Vanessa Angel Diawasi Khusus Usai Pindah Satu Rutan dengan Ahmad Dhani di Kasus Prostitusi Online

Pengaktifan kembali angkot itu sebutnya sesuai dengan akan dibenahinya terminal Tanahlaut yang akan dibangun kembali di Kelurahan Ambungan

"Terminal akan kita benahi sekaligus angkutannya," sebutnya.

Terlebih tambahnya lokasi terminal yang nantinya akan dibangun berada di lokasi yang tergolong strategis. Sehingga pengaktifan angkot diharapkan juga berjalan mulus.

Saat ini angkutan AKDP Pelaihari Banjarmasin pun diketahui sudah dapat dihitung jari. Berdasarkan data terminal Tanah Habang Kabupaten Tanahlaut jumlah AKDP jurusan Pelaihari Banjarmasin tinggal sekitar 10 unit.
(Banjarmasinpost.co.id/Milna)

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping http://banjarmasin.tribunnews.com/2019/03/31/dihsub-tanahlaut-bakal-aktifkan-lagi-angkutan-kota-angkot-di-pelaihari

Kemenhub Pertimbangkan Sertifikasi Pengemudi Angkutan Umum - Tempo.co

TEMPO.CO, Jakarta – Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Budi Setiyadi, menyarankan perusahaan angkutan umum memberlakukan syarat sertifikasi bagi pengemudi. Komponen tersebut dianggap penting sebagai tolok ukur kemampuan sopir dalam mengemudikan kendaraannya.

Baca: Jokowi Akan Rilis 3 Kartu Sakti, Kubu Prabowo: Hanya Ganti Nama

“Bukti bahwa yang bersangkutan sudah punya kemampuan dan izin secara sah, itu punya SIM (Surat Izin Mengemudi). Tapi masalah kemampuan kompetensi dalam arti yang lebih luas, itu dari sertifikat,” ujar Budi Setiyadi saat ditemui di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Ahad, 31 Maret 2019.

Budi Setiyadi mengatakan sejumlah perusahaan telah memberlakukan kebijakan khusus soal sertifikasi. Artinya, masyarakat yang akan mendaftarkan diri sebagai pengemudi di perusahaan angkutan umum harus memiliki sertifikat. Namun, ia tak merinci saat ini perusahaan angkutan apa saja yang telah memberlakukan syarat sertifikasi bagi pengemudi.

Ia memastikan, perusahaan-perusahaan yang belum menerapkan sertifikasi bagi pengemudi akan didorong untuk melakukan kebijakan serupa. “Saya mungkin akan kerja sama dengan beberapa perusahaan kalau bisa penerapan itu diperluas sehingga minimal pengemudi akan dites kembali,” ucapnya.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut sertifikasi pengemudi berhubungan erat dengan keselamatan penumpang. Karenanya, Kementerian Perhubungan tengah berupaya menjalin kerja sama dengan lembaga pemberi sertifikat untuk memberikan pelatihan murah hingga pemberian sertifikat bagi para pengemudi. Kementerian, ujar dia, bakal menggelontorkan subsidi kepada BNSP untuk mensertifikasi sejumlah pengemudi dari perusahaan-perusahaan angkutan.

“Saya pikir, mereka (pengemudi) akan diberi harga khusus. Gunanya mengukur kemampuan tentang keselamatan,” ucap Budi. Selain mengucurkan bantuan, Budi Karya mengatakan kesejahteraan pengemudi perlu diperhatikan. Menurut dia, pengemudi yang sejahtera akan dapat mengendarai angkutannya dengan baik.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping https://bisnis.tempo.co/read/1190994/kemenhub-pertimbangkan-sertifikasi-pengemudi-angkutan-umum

Saturday, March 30, 2019

Tarif Ojek Online Mahal, Masyarakat Akan Pilih Angkutan Konvensional - iNews

JAKARTA, iNews.id – Tarif ojek online (ojol) yang baru ditetapkan pemerintah melalui peraturan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dinilai memberatkan masyarakat.

Ojek online sebagai sarana transportasi murah, mulai 1 April dikhawatirkan tak akan lagi menjadi transportasi andalan masyarakat karena tarifnya yang semakin melambung. Pengamat transportasi Djoko Setijowarno mengungkapkan, tarif baru sangat besar bagi masyarakat karena mengalami kenaikan hingga Rp3.000-5.000.

Masyarakat akan mempertimbangkan lagi untuk kembali menggunakan jasa transportasi konvensional. Apalagi saat ini pemerintah telah membuat sejumlah koneksi angkutan umum ke terminal Bus TransJakarta, MRT, dan LRT.

“Memang semua itu tergantung penumpangnya. Kalau benar terburu-buru pasti akan memilih ojek online . Namun masyarakat Indonesia senangnya angkutan yang murah, apalagi untuk pergi setiap hari,” tutur Djoko kepada KORAN SINDO.

Sebaliknya, kata Djoko, aturan baru yang dikeluarkan Kemenhub ini bagi pengemudi secara tidak langsung dapat meningkatkan pendapatan mereka. Menurut dia, tarif tertinggi sebesar Rp3.500 tidak akan masuk ke kantong pengemudi.

Karenanya Djoko menyarankan agar pengemudi tidak lagi menjadikan profesi pengemudi ojek online ini sebagai sandaran hidup. “Tiga tahun terakhir boleh seperti itu, pengendara bergaji layaknya manajer.

Tapi kini persaingan semakin ketat ditambah mereka (manajemen ojol) kini sudah mencari untung tidak lagi seperti dulu yang masih mencari massa,” tuturnya. Djoko mengungkapkan, ojek online akan kalah bersaing jika angkutan umum melakukan penetrasi ke wilayah perumahan dan menawarkan tarif murah.

Menurutnya, masyarakat akan selalu memilih angkutan transportasi yang murah, terutama untuk aktivitas sehari-hari. Keselamatan penggunaan transportasi juga menjadi keutamaan bagi masyarakat dalam memilih angkutan umum.

Menurut data Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), saat ini keberadaan ojek online sudah mencakup lebih dari 50 persen atau sebanyak 527 lokasi dari wilayah kabupaten kota di seluruh Indonesia, termasuk di Papua. Oleh karena itu sangat diperlukan intervensi negara, baik pada konteks regulasi tarif dan atau aspek operasional lainnya.

Pemerintah pun menyadari hal tersebut dan akhirnya mengeluarkan kebijakan terkait dengan tarif bagi angkutan daring, khususnya sepeda motor (ojek online). Kebijakan tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 12/2019 tentang Perlindungan Keselamatan Pengguna Sepeda Motor yang Digunakan untuk Kepentingan Masyarakat.

Editor : Ranto Rajagukguk

Halaman : 1 2

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping https://www.inews.id/finance/makro/tarif-ojek-online-mahal-masyarakat-akan-pilih-angkutan-konvensional/502513

Antrean Masih 800 Meter, Angkutan Tak Layak Perlambat Pembuangan di TPST Piyungan - Harian Jogja

Harianjogja.com, BANTUL—Kondisi TPST Piyungan Bantul saat ini berangsur mulai pulih pasca penutupan kawasan tersebut. Meski demikian antrean pada Sabtu (30/3/2019) masih mencapai sekitar 800 meter. Di sisi lain kondisi angkutan yang tidak layak jalan seringkali membuat proses pembuangan menjadi semakin lama.

Ketua Komunitas Pemulung TPST Piyungan Maryono mengatakan saat ini kondisi antrean truk pengangkut sampah di TPST Piyungan memang tidak separah seperti sebelumnya. Saat ini proses pelayanan pembuangan memang baru dibuka hanya satu pintu. Selain itu karena pada Sabtu (30/3/2019) dan Minggu (31/3/2019) jadwal pembuangan dari Kota Jogja diberikan kelonggaran layanan hingga pukul 21.00 WIB.

“Antrean memang sudah berangsur berkurang, hanya sekitar 800 meter kalau sebelumnya sampai satu kilometer lebih. Khusus untuk Sabtu dan Minggu ini karena jadwalnya Kota Jogja diberikan waktu sampai malam karena Jogja kan jadi lautan sampah harapannya kota bisa segera bersih,” katanya, Sabtu (30/3/2019).

Kepala UPTD TPST Piyungan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DIY Kuncoro mengatakan, kondisi TPST Piyungan diperkirakan akan normal pada lima hari ke depan. Pembangunan dermaga bawah diperkirakan selesai pada Selasa pekan depan sehingga bisa segera digunakan untuk menampung. “Nanti akan digunakan untuk dump truck dan non truk akan dibedakan, untuk saat ini memang baru satu pintu yang dibuka,” katanya.

Ia menambahkan, salah satu kendala yang dihadapi adalah banyaknya angkutan yang sebenarnya tidak layak namun masih dipakai untuk mengangkut. Akibatnya menghambat proses pembuangan, bahkan berdasarkan pengamatannya setiap satu angkutan yang tidak layak bisa mencapai 30 menit. Berbeda dengan dump truck yang hanya butuh waktu 10 menit saja.

“Ada juga kemarin itu saya lihat sendiri, kendaraan yang tidak layak akhirnya macet di lokasi menjadi lama dan ini jumlahnya lumayan banyak,” ucapnya.

Kuncoro mengatakan pihaknya tidak bisa berbuat banyak dengan keberadaan angkutan tidak layak huni tersebut. Memang sebaiknya angkutan jenis itu tidak dipergunakan demi kelancaran proses pembuangan, sehingga semua sampah dibuang ke depo agar dibuang menggunakan truk. Hanya saja, persoalannya kabupaten dan kota belum sepenuhnya siap untuk menyiapkan depo dalam jumlah banyak untuk menampung sampah.

“Itu kebijakan kabupaten kota, karena terkait dengan jumlah depo, selain itu mungkin masyarakat lebih memilih membuang ke pihak swasta yang langsung dibuang ke TPST menggunakan angkutan tersebut [kurang layak],” ujarnya.

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping https://jogjapolitan.harianjogja.com/read/2019/03/30/510/981927/antrean-masih-800-meter-angkutan-tak-layak-perlambat-pembuangan-di-tpst-piyungan

Angkutan Klasik Bandung: Karena Damri Tak Boleh Mati - ayobandung.com

[unable to retrieve full-text content]

Angkutan Klasik Bandung: Karena Damri Tak Boleh Mati  ayobandung.com

AyoBandung.com Beberapa tahun ke belakang, Damri masih berbentuk kotak, antik, dan tak ber-AC. Kenangan menumpangi bus itu sekarang sudah menjadi ...

Baca lanjutan nya buka link di samping https://www.ayobandung.com/read/2019/03/30/48354/angkutan-klasik-bandung-karena-damri-tak-boleh-mati

Friday, March 29, 2019

Pemkot Solo akan Gaji Sopir jika BST Beralih Fungsi Jadi Angkutan Sekolah Gratis - Tribun Solo

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Eka Fitriani

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pemkot Surakarta nantinya akan menggaji para sopir angkutan pengumpan feeder Batik Solo Trans (BST) jika BST beralih fungsi menjadi angkutan sekolah gratis berhasil direalisasikan.

Pemberian gaji sopir tersebut menjadi konsekuensi atas akuisisi layanan feeder BST oleh Pemkot Solo.

"Selama ini pengemudi sering menanggung biaya operasional yang lebih besar dari pendapatan mereka," kata Kabid Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub), Taufiq Muhammad, Jumat (29/3/2019) siang.

"Jika nantinya optimalisasi feeder dijalankan maka Pemkot Solo harus mengambil alih biaya tersebut," katanya.

Biaya operasional merupakan pendapatan pengemudi.

Pemkot Solo Ancam Sanksi Tegas Pengemudi Feeder BST Nakal

Taufiq mengklaim optimalisasi dan alih fungsi feeder BST tidak akan lancar manakala pengemudi dibiarkan mencari pendapatan sendiri.

Hal tersebut karena sopir akan sering ngetem dan menunggu armada penuh.

"Ya kalau sudah begitu feeder tidak bisa maksimal melayani masyarakat, makanya kami memikirkan untuk menggaji mereka," katanya.

Wacana Pemkot Solo mengubah feeder BST sebagai angkutan gratis pelajar kini tengah digodok.

Rencana alih fungsi tersebut dilakukan karena jumlah penumpang BST tidak terlalu banyak.

Pemkot Solo Segera Siapkan Angkutan Umum Gratis Khusus Pelajar

Dalam sehari jumlah penumpang hanya mencapai 4 orang sekali jalan.

Sehingga otomatis pendapatan yang didapat tidak mampu menutup biaya operasional. (*)

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping http://solo.tribunnews.com/2019/03/29/pemkot-solo-akan-gaji-sopir-jika-bst-beralih-fungsi-jadi-angkutan-sekolah-gratis

Angkutan Pelajar Masih Banyak Didominasi Siswa Kalangan ini - Banjarmasin Post

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - PROGRAM angkutan pelajar ceria dari Dishub Kota Banjarmasin, merupakan salah satu upaya pelayanan tranportasi pelajar bebas macet agar cepat sampai sekolah.

Selain itu, meringkatan biaya orangtua untuk biaya transportasi.

“Iya, untuk wilayah Kecamatan Barat, Utara dan Selatan memang belum terlayani angkot pelajar ceria,” kata Kabid Pembinaan SD Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Nuryadi.

Menurut Nuryadi, keputusan rute di kawasan Banjarmasin Timur dan Tengah itu karena kawasan tersebut waktu cukup banyak sekali tumpukan pelajar.

Diharapkan, ke depan semua kecamatan terlayani angkot pelajar ceria.

Baca: Mulan Jameela Pilih Makan Bareng Mantan Suami Harry Nugraha, Momen Langka Istri Ahmad Dhani

Baca: Maia Estianty Samakan Nasib Istri Raffi Ahmad, Nagita Slavina Saat Dirinya Jadi Istri Ahmad Dhani?

Baca: Tangis Anggia Chan ke Vicky Prasetyo Saat Momen Persembahan Cinta, Nasib Angel Lelga?

Baca: Bukan Karena Luna Maya, Rumah Tangga Syahrini & Reino Barack Disebut Bakal Hancur Oleh Sosok Ini

“Hal yang perlu diperhatikan di mana tempat tinggal siswa dan di mana halte penjemputan siswa serta kemana tujuan sekolah,” katanya.

Menurutnya, untuk siswa SD masih takut naik angkutan pelajar ceria karena secara fisik mereka masih kecil.

Kadang orangtua masih khawatir anak yang masih duduk di bangku SD itu dilepas sendiri naik angkot pelajar ceria.

“Untuk angkutan pelajar ceria penumpangnya masih banyak didominasi siswa SMPN. Jadi harus dimaklumi,” katanya.

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping http://banjarmasin.tribunnews.com/2019/03/29/angkutan-pelajar-masih-banyak-didominasi-siswa-kalangan-ini

Thursday, March 28, 2019

Sediakan Angkutan Penghubung. Ini Rencana Dishub Pekanbaru Beri Kemudahan Akses Bus Trans Metro - Tribun Pekanbaru

TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU- Rencana penerapan Angkutan Kota (angkot) Feeder di Kota Pekanbaru masih dalam perumusan.
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru masih mengkaji angkutan pengumpan itu.

Ada rencana angkot feeder bakal mempermudah masyarakat mengakses bus Trans Metro Pekanbaru (TMP).

Angkot feerder nantinya bakal membantu mengangkut penumpang dari pemukiman ke halte bus TMP terdekat.

"Untuk angkot feeder sedang kami rumuskan," terang Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru, Yuliarso kepada Tribun, Kamis (28/3/2019).

Lebih lanjut, Yuliarso menjelaskan bahwa pada intinya angkot feeder jadi angkutan terusan bus TMP.

Masyarakat nantinya tidak perlu bingung mencari moda transportasi menuju halte bus TMP.

Mereka bisa naik angkot feeder dari lingkungan rumahnya ke halte bus TMP.

"Ada rencana satu tiket jika tidak keluar atau pindah halte," terangnya.

Sejauh ini, Dishub belum memastikan jumlah angkot feeder yang bakal beroperasi.

Dinas masih mengkaji jumlah angkot feeder menuju halte bus TMP.

Kawasan operasional angkot feeder juga belum ditentukan. Yuliarso menyebut bahwa lokasi operasionalnya di daerah perumahan.

"Jumlah unit itu tergantung kebutuhan dari penumpang yang bakal menggunakannya. Tapi yang jelas di perumahan," terangnya.

Sementara itu, keberadaan bus TMP yang hanya melintasi jalanan protokol Kota Pekanbaru menyulitkan warga Pekanbaru untuk mengaksesnya.

Transportasi umum atau angkot dari pemukiman warga ke halte bus TMP tak banyak ditemukan.

Persoalan inilah yang kemudian sedang dikaji oleh Dishub Pekanbaru untuk memudahkan masyarakat mengakses sarana transportasi publik.(*)

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping http://pekanbaru.tribunnews.com/2019/03/28/sediakan-angkutan-penghubung-ini-rencana-dishub-pekanbaru-beri-kemudahan-akses-bus-trans-metro

WALHI Soroti Standarisasi Angkutan Sampah - Tribun Jogja

TRIBUNJOGJA.COM - Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) DIY menyebut penutupan TPST Piyungan merupakan dampak panjang yang sudah dirasakan  oleh warga sekitar.

Hal ini karena sistem sanitary landfill berubah ke open dumping, sehingga radius baunya semakin meluas.

Direktur Walhi DIY, Halik Sandera menjelaskan, hal yang mendesak untuk pengangkutan sampah di TPST Piyungan adalah angkutan yang standar.

Diantaranya truk yang tertutup dan bukan hanya ditutup terpal.

“Yang mendesak dilakukan Pemda adalah mengurangi bau yang dikeluhkan warga. Yang paling mendesak adalah kendaraan yang tertutup dan sampah serta air lindi tidak berceceran,” ujarnya kepada Tribunjogja.com, Rabu (27/3/2019).

Desakan lain untuk pemerintah pusat adalah menyelesaikan mandat UU pengelolaan sampah.

Khususnya kebijakan yang mengatur tanggung jawab perusahaan terhadap kemasan dari produk yang dihasilkan.

Baca: DPRD DIY Apresiasi Langkah Pemda DIY Buat Dermaga Darurat

Dia menjelaskan, dampak lainnya akibat open dumping adalah semakin banyak titik tumpukan sampah yang tidak terangkut atau bahkan potensi munculnya TPA illegal.

Selain itu juga sungai menjadi tempat pembuangan sampah.

Untuk jalan tembus, kata Halik bukan menjadi sesuatu yang mendesak.

Namun, langkah untuk standarisasi angkutan sampah dan juga metode pengolahan sampah yang harus segera diperbaiki oleh pemerintah. (*) 

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping http://jogja.tribunnews.com/2019/03/28/walhi-soroti-standarisasi-angkutan-sampah

KPK Tetapkan Bowo Sidik Tersangka Kasus Suap Angkutan Pupuk - CNN Indonesia

Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari fraksi Partai Golkar, Bowo Sidik Pangarso (BSP) sebagai tersangka dalam dugaan suap pelaksanaan kerja sama pengangkutan di bidang pelayaran antara PT Pupuk Indonesia Logistik (PILOG) dengan PT Humpuss Transportasi Kimia (HTK).

Bowo Sidik Pangarso ditetapkan tersangka bersama dua orang lainnya, Asty Winasti yang merupakan Marketing Manager PT Humpuss Transportasi Kimia (HTK) dan Indung dari pihak swasta.

"IND diduga merupakan orangnya BSP yang menerima uang dari AWI senilai Rp89,4 juta di kantor PT HTK yang disimpan dalam amplop coklat," tegas Wakil Ketua KPK, Basaria Panjaitan dalam konferensi pers di gedung KPK, Kamis (28/3).

KPK mensinyalir uang tersebut bukanlah transaksi pertama. KPK akhirnya melakukan penggeledahan di sebuah lokasi di Jakarta.

"Akhirnya KPK mengamankan uang senilai Rp8 miliar dalam banyak kardus," ujar Basaria.

Bowo dan Indung disangkakan melanggar Pasal 12 huruf a atau huruf b atau Pasal 11 dan/atau Pasal 12B Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP juncto Pasal 64 ayat 1 KUHP. Sedangkan Asty dijerat dengan Pasal 5 ayat 1 huruf atau huruf b atau Pasal 13 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 64 ayat 1 KUHP.

Sebelumnya KPK menangkap delapan orang lewat OTT kemarin sore hingga dini hari tadi. Delapan orang tersebut di antaranya Bowo Sidik, direksi PT Pupuk Indonesia Logistik dan PT Humpuss Intermoda Transportasi.

Dari informasi sumber CNNIndonesia.com di KPK, para pihak yang ditangkap itu terkait jasa angkut pupuk PT Pupuk Indonesia oleh kapal milik PT Humpuss. Fee yang diterima para pihak dihitung per kilogram dari pupuk yang diangkut oleh kapal.

Perjanjian kerja sama penyewaan kapal antara PT. HTK sebenarnya sudah dihentikan. Belakangan ada upaya agar kapal-kapal milik PT. HTK dapat digunakan kembali untuk kepentingan distribusi pupuk PT. Pupuk Indonesia. Kapal-kapal itu diperuntukan sebagai kepentingan moda transportasi pupuk.

Pada 26 Februari 2019, terjadi MoU antara PT Pupuk Indonesia Logistik (PILOG) dengan PT. HTK. Salah satu poinnya adalah penangangkutan kapal milik PT HTK kembali digunakan oleh PT Pupuk Indonesia.

Di balik perjanjian itu, Bowo Sidik diduga meminta jatah fee kepada PT. HTK atas biaya angkut yang diterima sekitar US$2 per metrik ton.

Jatah fee itu diduga yang ke-7 kali diterima oleh Bowo. Enam penerimaan dari jatah fee sebelumnya ditaksir mencapai Rp221 juta dan US$85.130. (fra/ain)

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping https://www.cnnindonesia.com/nasional/20190328201455-12-381620/kpk-tetapkan-bowo-sidik-tersangka-kasus-suap-angkutan-pupuk

Mobil angkutan pedesaan siap dipasarkan secara luas April 2019 - Kontan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah resmi diluncurkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 oleh Presiden RI Widodo, Alat Mekanis Multiguna Pedesaan (AMMDes) produksi PT Kreasi Mandiri Wintor Indonesia (KMWI) akan dipasarkan secara luas pada April 2019.

Menteri Perindustrian (Menperin) Airlangga Hartarto mengatakan, pemasaran AMMDes-KMW pada April 2019 akan disertai dengan penjualan peralatan penunjang produksi seperti pompa irigasi, perontok padi, pengolah jagung, pembuat serpihan es, penjernih air, alat panen pisang, dan lain sebagainya yang akan dijual secara terpisah.

“AMMDes-KMW juga memiliki spesifikasi teknis khusus sehingga mampu mengakses daerah dengan kondisi medan yang sulit,” kata Menperin dalam siaran persnya, Kamis (28/7).

Ia menyebutkan, pengembangan angkutan pedesaan ini arahnya memang digunakan untuk di pedesaan, misalnya untuk mendukung pascapanen atau alat angkut hasil hortikultura. Selain itu, AMMDes-KMW bisa pula dilengkapi dengan aplikasi lainnya sesuai kebutuhan, seperti untuk penjernih air.

Airlangga meyakini, AMMDes-KMW mampu menopang peningkatan produktivitas pertanian, perkebunan, dan perikanan. “Alat multiguna ini juga telah diuji coba di kawasan hortikultura, yakni daerah penghasil pisang di Tanggamus, Lampung yang digunakan untuk pengangkutan pisang saat panen untuk menjaga kualitasnya saat diangkut dari kebun ke packing house,” paparnya.

AMMDes-KMW, jelas Menperin, telah melalui berbagai tahapan pengembangan dan uji coba, termasuk dilakukan uji tipe dengan model dasar, yaitu unit yang dilengkapi dengan flat deck dan fitur power take off (PTO). Mesin yang digunakan pada model ini telah mengalami penyesuaian untuk mendapatkan performa yang lebih baik, seperti di medan off road dan berbukit.

“Selain itu, model tersebut juga mengaplikasikan sistem penggerak tunggal yang dirancang dengan kecepatan maksimal 30 km per jam dan kapasitas silinder sebesar 650 cc atau setara dengan 14 HP,” sambung Menperin.

Tidak hanya itu, AMMDes-KMW juga dilengkapi dengan sistem suspensi, sabuk pengaman tiga titik, sistem differential lock pada roda penggerak belakang, sistem pengereman hidrolik, rem tangan, lampu sorot depan, lampu belok, lampu rem, lampu mundur, klakson, windshield glass dan wiper.

Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) AMMDes-KMW sekitar 90% dari jumlah komponen yang digunakan dalam setiap unit AMMDes-KMW. Hanya transmisi dan beberapa bagian dari mesin saja yang masih impor.

“Untuk uji tipe, sudah diuji di Kementerian Perhubungan, dan dalam waktu dekat mereka akan keluarkan izinnya. Tentunya, AMMDes-KMW akan menjadi solusi bagi masyarakat di pedesaan,” jelas Menperin.

Saat ini AMMDes juga sedang diuji coba sebagai feeder ambulans di pedesaan. Sebab, ada berbagai wilayah yang memang sulit di jangkau, dengan angkutan ini diharapkan bisa menjangkau masyarakat lebih luas.

Reporter: Handoyo
Editor: Yoyok

Reporter: Handoyo
Editor: Yoyok
Video Pilihan

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping https://industri.kontan.co.id/news/mobil-angkutan-pedesaan-siap-dipasarkan-secara-luas-april-2019

Ini Jadwal Keberangkatan KAI Masa Angkutan Idul Fitri 2019 - RMOL Jateng

RMOLJateng. Pada lebaran tahun ini, KAI akan melakukan penjualan tiket keberangkatan untuk masa angkutan Idul Fitri 2019 pada Senin (25/2/19), dini hari pukul 00.00 WIB untuk keberangkatan mulai 26 Mei 2019.


Humas manager PT KAI Daop 4 Semarang, Krisdiyantoro  mengatakan, selama Lebaran 2019, KAI mengoperasikan 356 KA Reguler dan 50 KA Tambahan dengan total mencapai 406 KA.

Menurutnya, jumlah tersebut mengalami kenaikan sebanyak 3 persen dari jumlah tahun sebelumnya yaitu 393 KA.

Setiap hari, KAI menyediakan 247.010 tempat duduk untuk KA Jarak Jauh dan KA Lokal yang pada 2019.

"Berarti mengalami kenaikan sebanyak 5 persen dari tahun sebelumnya yaitu 236.210 tempat duduk," jelasnya, Kamis (28/3).

Selain itu, pihaknya juga akan menyiapakan 11.000 personel gabungan untuk mengantisipasi sejumlah titik rawan perjalanan kereta saat masa angkutan Idul Fitri 2019.

"Lebaran kali ini kita akan mengamati titik rawan. Sekarang musimnya tidak jelas, kadang-kadang kering, tiba-tiba hujan deras," tandasnya.[dit]

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping http://www.rmoljateng.com/read/2019/03/28/17871/Ini-Jadwal-Keberangkatan-KAI-Masa-Angkutan-Idul-Fitri-2019-

Wednesday, March 27, 2019

Buka Pendaftaran Angkutan Motor Gratis Lebaran,KAI Siapkan 18.096 Unit - Jawa Pos

Untuk wilayah PT KAI Daops VI Jogja, kereta api (KA) pengangkut motis tersebut akan berhenti di tiga stasiun, yaitu Lempuyangan, Klaten, dan Purwosari. Manajer Humas PT KAI Daops VI Jogja Eko Budiyanto mengatakan, sampai saat ini petunjuk pelaksanaan belum diterima dari PT KAI. 

Namun, ia memprediksi angkutan ini akan menggunakan KA rangkaian khusus. Pendaftar peserta motis Lebaran bisa mendaftar via online di mudikgratis.dephub.go.id sejak dua pekan lalu. Sementara untuk pendaftaran langsung di stasiun, pihaknya masih menunggu instruksi pusat.

”Angkutan motis arus mudik akan jalan selama 27-2 Juni 2019. Sedangkan untuk arus balik pada 8-13 Juni 2019. Tahun ini PT KAI menyediakan kuota 18.096 unit sepeda motor,” tutur Eko Rabu (27/3). (gis/ria)

(rs/gis/per/JPR)

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping https://radarsolo.jawapos.com/read/2019/03/27/128019/buka-pendaftaran-angkutan-motor-gratis-lebarankai-siapkan-18096-unit

Penerbangan Subsidi Ongkos Angkutan Khusus Barang di Kalimantan Utara Mulai Direalisasikan - Tribun Kaltim

JAKARTA - Tak hanya Subsidi Ongkos Angkutan (SOA) penumpang penerbangan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), pemberian SOA barang tahun anggaran 2019 dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kalimantan Utara (Kaltara) pun mulai direalisasikan. Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie menyebutkan, SOA barang mulai dilaksanakan pada rute ke Kecamatan Seimanggaris, Kabupaten Nunukan.

"Proses lelang sudah selesai pada 15 Maret lalu. Kami juga sudah membuat surat penunjukan untuk melaksanakan kegiatan ini, sehingga SOA barang tahun ini bisa direalisasikan. SOA barang perdana dilakukan ke kecamatan Seimanggaris pada 18 Maret lalu,” kata Gubernur di Jakarta, Selasa (26/3/2019).

Dikatakan, SOA barang tahun ini akan disalurkan ke 9 kecamatan yang berada di Kabupaten Malinau dan Nunukan. Dengan rincian, 7 kecamatan di Nunukan, dan 2 kecamatan untuk Malinau. “SOA yang akan kita laksanakan di Malinau, meliputi Kecamatan Pujungan dan Bahau Hulu. Sedangkan di Nunukan, meliputi Kecamatan Lumbis Ogong, Seimenggaris, Krayan Barat, Krayan Timur, Krayan Tengah, Krayan Selatan dan Krayan Induk," urai Irianto.

Irianto menjelaskan, alokasi anggaran SOA barang tahun ini sebesar Rp 9 miliar. "Sementara ini untuk SOA barang yang akan dilaksanakan di Kecamatan Pujungan, Long Bawan dan Lumbis Ogong masih dalam proses lelang,” beber Gubernur.

Alokasi SOA barang sebesar Rp 9 miliar ini, terang Gubernur, akan disalurkan untuk seluruh kecamatan sasaran. Yakni, Kecamatan Pujungan Rp 800 juta, Kecamtan Bahau Hulu Rp 1 miliar, Seimenggaris Rp 1,5 miliar, Kecamatan Krayan Rp 2,5 miliar. “Kecamatan Lumbis Ogong alokasinya Rp 3,2 miliar yang akan dialokasikan untuk 49 desa. Teknisnya nanti kita bagi dua, sehingga ada 2 perusahaan nantinya yang akan melaksanakan SOA barang di sana. Ini supaya lebih efektif pelaksanaannya," kata Gubernur.

Terpisah, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop-UKM) Kaltara Hartono mengatakan, waktu pelaksanaan SOA barang rata-rata disisihkan selama 240 hari kalender. Hanya saja, tetap menyesuaikan jumlah SOA yang akan disalurkan ke beberapa kecamatan yang mendapatkan SOA. “Teknisnya, kegiatan SOA ini adalah menyiapkan angkutan saja, sehingga untuk penyalurannya itu disesuaikan dengan kebutuhan daerah yang disubsidi atau yang mendapatkan SOA,” ujarnya.

Hartono mengatakan, konsep pelaksanaan SOA tahun ini, sama dengan SOA penumpang. Di mana, siapa saja yang mau mengirimkan barang ke daerah yang mendapatkan SOA barang, akan diberikan subsidi. “Bisa juga kita buatkan penunjukan penyalur barang jika memang diperlukan. Karena ini hanya bentuk kesepakatan pihak pelaksana dengan pihak pemilik barang dalam jumlah besar,” tutupnya.(humas)

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping http://kaltim.tribunnews.com/2019/03/27/penerbangan-subsidi-ongkos-angkutan-khusus-barang-di-kalimantan-utara-mulai-direalisasikan

Tuesday, March 26, 2019

Menhub Batasi Laju Kecepatan Angkutan Darat Selama Mudik Lebaran 2019 - Tribunnews

Laporan Wartawan Tribunnews, Lendy Ramadhan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tingkatkan keselamatan pemudik saat musim mudik lebaran Idul Fitri 2019, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi akan batasi kecepatan laju kendaraan umum darat, terutama yang mengakses jalur tol, selama musim mudik tersebut.

Menurut mantan Direktur Utama Angkasa Pura II itu, pembatasan kecepatan laju kendaraan tersebut untuk mencegah kecelakaan, khususnya di jalan tol yang sering diakses para pemudik.

Baca: Menhub Budi Karya Minta Tarif MRT Jakarta Digratiskan Selama Sebulan

Penggunaan angkutan darat saat mudik lebaran yang bisa mencapai 70 persen, akan rawan terjadi kecelakaan, terutama di jalan tol.

Selain membatasi kecepatan laju kendaraan, Budi Karya juga mengimbau aparat di daerah untuk melakukan perbaikan Infrastruktur di jalur-jalur tikungan berbahaya dan melakukan ramp chek pada kendaraan umum, khususnya bus.

"Ini udah mau lebaran, ramp check harus dilakukan. Jalan tol, banyak kecelakaan. Batasi kecepatannya, akan kita batasi 100 kilo(meter/jam). Di tikungan maut, ada di Sukabumi, lakukan perbaikan. Itu saja kalau anda lakukan, pasti tidur nyenyak. Memang 70 persen orang menggunakan angkutan darat. Isunya itu bukan kemacetan, tapi keselamatan," kata Budi Karya Sumadi saat jumpa pers di sebuah hotel, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (26/3/2019).

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping http://www.tribunnews.com/nasional/2019/03/27/menhub-batasi-laju-kecepatan-angkutan-darat-selama-mudik-lebaran-2019

Jokowi Pastikan Dumai-Malaysia Segera Terhubung Angkutan Kapal RoRo | merdeka.com - merdeka.com

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo mengizinkan dan menyetujui pengoperasian rute roll on-roll (Roro) dari Dumai-Malaka, Malaysia yang sebelumnya tersendat. Di depan puluhan ribu warga Kota Dumai, Jokowi menyampaikan dirinya menyetujui hal itu demi kelancaran transportasi laut antar negara tersebut.

BERITA TERKAIT

"Saya dapat tulisan, kapal Feri Roro katanya maju mundur. Itu saya setujui, saya Acc sekarang ini. Kedua (program) kereta api, dari Labuhan Batu ke Dumai gimana pak. Saya sampaikan segera dan dilanjutkan," ucapnya, saat kampanye akbar di Lapangan Gelanggang Kota Dumai, Selasa (26/3).

Sebelumnya, pemerintah menargetkan pengoperasian Roro Dumai-Malaka Malaysia. Selama ini rute itu banyak talik ulur dan maju mundur karena dikhawatirkan sepi penumpang.

Pemerintah telah menjalin kesepakatan dengan PT Pelindo I, dengan Tanjung Bruas Port sebagai operator Pelabuhan Dumai dan Malaka. Jokowi juga mendapat pesan soal proyek kereta Dumai-Labuhan Batu (Sumatera Utara). "Saya tegaskan jalur kereta api Dumai-Labuhan Batu dilanjutkan," katanya.

Calon Presiden nomor urut 01 ini, melakukan kampanye akbar di Lapangan Gelanggang Kota Dumai Riau, Selasa (26/3). Ditemani sang istri, Iriana, Jokowi datang dengan kemeja putih.

Pantauan merdeka.com, Jokowi melakukan kampanye ditemani Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Gubernur Riau Syamsuar, serta para bupati dan walikota se Riau. Para kepala daerah d Riau itu tercatat sedang dalam kondisi cuti dari jabatannya.

Kepada ribuan masyarakat Riau, Jokowi juga menyampaikan program kerja untuk melanjutkan kepemimpinannya untuk 5 tahun lagi yang akan datang.

Jokowi juga menyampaikan sejumlah program dan proyek nasional di Riau yang sebentar lagi akan selesai, serta sejumlah program yang sedang dijalankan di zamannya.

Jokowi juga menyinggung soal urusan kelapa sawit di Riau. Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menegaskan, pemerintah pusat telah mengadakan kerjasama dengan Pertamina soal hal itu.

"Kita sekarang sudah B50, sudah ada MoU dengan PTPN serta Perrtamina. Ini akan memperluas pekerjaan (untuk rakyat) yang ada kelapa sawitnya," kata Jokowi.

Dia juga mengklaim keberhasilannya merebut blok Rokan dari tangan asing dan dipegang perusahaan negara. "Blok Rokan sudah kita rebut, kita yang jalankan sekarang," imbuhnya.

Tak lupa, Jokowi memamerkan sejumlah kartu yang bisa mempermudah masyarakat untuk tahun 2020. Program itu sedang dianggarkan pemerintah pusat.

"Ada Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah Prakerja, Kartu Sembako Murah. 3 kartu ini akan dimulai tahun depan, karena ini adalah program capres. Masih dianggarkan dan akan dikeluarkan tahun depan," ucap Jokowi.

[bim]

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping https://www.merdeka.com/uang/jokowi-pastikan-dumai-malaysia-segera-terhubung-angkutan-kapal-roro.html

APSyFI Berharap Pembatasan Angkutan Barang saat Lebaran Bisa Bersifat Situasional - Warta Kota

APSyFI tengah meminta Kemenperin dan Kemendag untuk memilah sektor industri dan perdagangan yang sangat membutuhkan transportasi barang pada saat libur Lebaran.

WARTA KOTA, PALMERAH--- Asosiasi Produsen Serat dan Filament Indonesia atau APSyFI meminta pembatasan angkutan barang selama masa libur panjang diatur lebih bisa berimbang dan mengakomodir berbagai kepentingan.

Redma Gita Wirawasta, Sekretaris Jenderal APSyFI, mengatakan, pihaknya sangat mendukung kebijakan untuk mengatur transportasi barang khususnya yang melalui jalan tol terkait prediksi kepadatan arus lalu lintas pada periode libur Lebaran.

Begini Respons Tak Terduga Luna Maya Saat Gaya Syahrini Ditirukan Soimah

Hanya saja, APSyFI tengah meminta Kemenperin dan Kemendag untuk memilah sektor industri dan perdagangan yang sangat membutuhkan transportasi barang pada saat libur Lebaran.

"Ada beberapa sektor industri yang sangat kritis jika dikenakan pembatasan transportasi karena alasan karakter industrinya yang harus berjalan 24 jam penuh selama 365 hari setahun" kata Redma, Selasa (26/3/2019).

Redma mengatakan, seperti sektor pembuatan serat yang teknologinya tidak memungkinkan untuk berhenti.

Terbatas! Beli Monthly Pass Ini Masuk Ancol dan Nonton Konser Musik 90-an Gratis Selama April 2019

Dengan sistim silo curah yang hanya bisa menampung bahan baku maksimal tiga hari.

Pembatasan transportasi bahan baku lebih dari dua hari berturut-turut akan mengakibatkan kegagalan produksi dan kerugian ratusan juta dolar AS.

"Jadi kalau tidak bisa disuplai bahan baku lebih dari dua hari, mesin harus dimatikan selama satu bulan maka secara total industri hilirnya yaitu industri tekstil dan produk tekstil akan kekurangan bahan baku untuk 1 bulan berikutnya," katanya.

Lama Menjanda, Cut Tari Mendadak Ungkap Status Pernikahannya, Sosok Rem Hidupnya Terungkap!.

Transpotasi untuk kepentingan ekspor juga hal lain yang harus diperhatikan pemerintah karena di negara tujuan ekspor tidak ada hari libur lebaran.

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping http://wartakota.tribunnews.com/2019/03/26/apsyfi-berharap-pembatasan-angkutan-barang-saat-lebaran-bisa-bersifat-situasional

Tarif Ojol Naik, Konsumen Pertimbangkan Beralih Angkutan - Republika Online

Penumpang pun berniat menggunakan kendaraan pribadi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kenaikan tarif ojek online yang berlaku 1 Mei 2019 diperkirakan akan membuat konsumen beralih ke transportasi publik. Apalagi saat ini moda terpadu raya (MRT) sudah mulai beroperasi.

Biasanya hampir tiap hari, Rina (35 tahun), menggunakan ojek online dari kantornya di The Plaza Office, Jalan MH Thamrin, ke rumahnya di Ciledug. Tarifnya sekitar 30 ribu pada jam biasa, dan lebih dari 40 ribu pada peak hour. Alasan Rina menggunakan ojol selama pulang pergi karena dia menghindari repotnya menggunakan Transjakarta yang harus transit terlebih dahulu. 

"Halte Tosari kan agak jauh dari Bundaran HI, dan bis ke arah Ciledug jarang ada, atau harus transit dulu di Blok M. Makanya buang-buang waktu, dan saya memilih untuk naik ojol setiap hari," kata Rina kepada Republika.co.id.

Namun, tarifnya yang semakin lama semakin mahal, apalagi saat peak hour, membuat Rina mempertimbangkan untuk kembali menggunakan transportasi publik. Apalagi saat ini Halte Transjakarta Bundaran HI sudah kembali beroperasi, dan MRT Bundaran HI-Lebak Bulus juga sudah mulai bisa digunakan, sehingga dia memiliki pilihan transportasi lain selain ojek online.

Rina mengakui jika dia memang terlampau malas untuk menggunakan transportasi umum. Namun tarif yang kian mahal memang menjadi pertimbangan besar untuk kembali menggunakan Transjakarta. 

Kendati begitu, dia tidak akan sepenuhnya meninggalkan ojol karena masih memerlukannya. "Saya pikir memang sudah saatnya tarif naik, karena kan murah banget awalnya. Asalkan mereka (driver ojol) tidak minta naik tiap tahun," ujar Rina.

Pengguna ojol lainnya, Gilang (24), mempertimbangkan untuk menggunakan mobil pribadi apabila tarif ojol menjadi naik signifikan. Selama ini, ia selalu menggunakan ojol dari rumahnya di Pramuka ke Kampus UI Salemba dengan tarif sekitar 10 ribu. Namun apabila tarifnya naik dan cukup mahal, dia akan memilih untuk kembali menggunakan mobil pribadi.

"Karena naik Transjakarta harus transit dulu. Kalau tarif ojol naik, sehari dua hari tidak akan terasa, tapi seminggu sampai sebulan, terasa banget kenaikan ongkos kita," ujar Gilang.

Menurutnya, biaya parkir mobil dan bensin akan sama saja jadinya dengan tarif ojol. Dengan demikian, orang-orang juga akan menggunakan transportasi publik dan meninggalkan ojol yang mahal.

"Jadi ujung-ujungnya driver ojol akan kekurangan penumpang. Karena kita naik ojol karena murahnya, dan efisien. Kalau mahal ya pasti orang pilih transportasi lain," kata Gilang.

Kementerian Perhubungan telah menetapkan biaya tarif ojek online yang mulai berlaku 1 Mei 2019. Berikut ini merupakan tarif perhitungan biaya jasa atas dan bawa dihitung berdasarkan zona dengan rincian Zona 1 meliputi Jawa, Bali, dan Sumatera; Zona 2 Jabodetabek; dan Zona 3 Kalimantan, Sulawesi, dan wilayah lainnya. 

Untuk Zona 1, biaya jasa batas bawah neto Rp 1.850, biaya jasa batas atas Rp 2.300, dan biaya jasa minimal Rp 7.000-Rp 10.000.

Sementara, untuk Zona 2 yaitu Jabodetabek, biaya jasa batas bawah neto Rp 2.000, biaya jasa batas atas Rp2.500, dan biaya jasa minimal Rp 8.000-Rp 10 ribu. Adapun untuk Zona 3, biaya jasa batas bawah neto Rp 2.100, biaya jasa batas atas Rp 2.600, dan biaya jasa minimal Rp 7.000-Rp 10 ribu. 

Penetapan ketiga biaya tersebut merupakan biaya jasa yang sudah mendapat potongan biaya tidak langsung berupa biaya sewa penggunaan aplikasi.

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping https://nasional.republika.co.id/berita/nasional/jabodetabek-nasional/poyvj9370/tarif-ojol-naik-konsumen-pertimbangkan-beralih-angkutan

Monday, March 25, 2019

Modernisasi Angkutan, Koster Bakal Kembangkan Aplikasi Berbasis Online - Jawa Pos

Meski begitu, kemunculan aturan yang disebutkan saat Koster menerima audiensi Organda Bali itu, belum ada kepastian, kapan akan diterbitkan. Namun, Koster menegaskan ulang soal aturan tersebut, saat menghadiri Jalan Sehat Bersama United Bali Driver, Minggu (24/3).

“Harus ada standarisasi. Sehingga punya ciri khas, sekaligus standar pelayanan prima bagi wisatawan,” tukasnya.

Dalam aturan itu, sambung dia, akan memuat juga standar angkutan pariwisata. Baik dari segi interiornya maupun eksteriornya. “Kostumnya (sopir), hingga wawasannya mengenai budaya Bali. Jadi tamu (wisatawan) yang menggunakan jasanya, akan mendapatkan pelayanan lebih,” sebutnya.

Selain itu, Koster mengaku dalam waktu dekat ini akan mengembangkan aplikasi berbasis online. Guna memudahkan interaksi dan transaksi, antara konsumen dengan pengemudi angkutan pariwisata lokal. “Pokoknya akan kami modernisasi sesuai perkembangan. Sehingga bisa bersaing,” ujar Koster menegaskan.

Rencana Koster membuat aturan mengenai angkutan pariwisata di Bali itu, muncul pada awal Maret 2019 lalu. Saat dirinya menerima audiensi DPD Organisasi Angkutan Darat (Organda) Bali.

Saat itu, terungkap juga keluhan dari Organda, terkait kendaraan luar Bali yang beroperasi sebagai kendaraan pariwisata. Bahkan, beroperasi tetap di Bali. Menjawab keluhan itu, Koster mengatakan, pihaknya akan melakukan penertiban agar tidak menggerus keberadaan angkutan lokal.

(bx/hai/yes/JPR)

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping https://baliexpress.jawapos.com/read/2019/03/25/127444/modernisasi-angkutan-koster-bakal-kembangkan-aplikasi-berbasis-online

Sunday, March 24, 2019

Dilema Penularan TBC di Angkutan Umum - CNN Indonesia

Jakarta, CNN Indonesia -- Transportasi umum jadi petaka bagi Ulfa Umar. Dia tak menyangka commuter line tujuan Bogor yang dinaikinya sepulang kuliah berujung nestapa baginya pada 2016 lalu. Hari itu menjadi awal dari tuberkulosis resisten obat (TBC RO) yang dideritanya.

Seperti biasa, commuter line selalu dipenuhi beragam umat pada jam sibuk. Desak-desakan dan berbagi udara yang minim adalah hal yang biasa bagi 'umat kereta'.

Seorang pria terus mengeluarkan batuk sepanjang perjalanan dari Jakarta menuju Bogor. Pria itu tak mengenakan masker. Secara kebetulan, Ulfa berada di dekatnya.

Praktis setelah kejadian itu, Ulfa mulai mengeluarkan batuk. Kondisi tubuhnya kian lemah. Dia tak nafsu makan, berat badan pun terus menurun.


Tak disangka, setelah pemeriksaan medis, Ulfa didiagnosis menderita tuberkulosis resisten obat (TBC RO). Ulfa menduga dia tertular setelah bertemu pria yang terus mengeluarkan batuk di kereta.

"Penularannya paling mungkin itu di kereta, ada yang batuk-batuk cukup lama dan dari situ aku mulai drop," kata Ulfa saat bercerita kepada CNNIndonesia.com beberapa waktu lalu.

Apa lacur, Ulfa mesti menjalani pengobatan TBC RO yang lebih rumit dan panjang dari TBC 1. Ulfa harus mengonsumsi obat injeksi selama delapan bulan. Selain itu, Ulfa juga harus menelan obat cair selama dua tahun dan tak boleh sekali pun berhenti. Pada tahun 2018, ia baru dinyatakan sembuh.

Kisah Ulfa yang tertular di transportasi umum hanya satu dari banyak kasus penularan TBC. Berdasarkan Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan (Infodatin) 2018, jumlah kasus baru TBC di Indonesia mencapai 420 ribu kasus pada 2017.

Angkutan umum tertutup menjadi area rawan penularan TBC.Angkutan umum tertutup menjadi area rawan penularan TBC. (CNN Indonesia/Tiara Sutari)

Tak ada yang dapat memastikan di mana penularan itu terjadi. Namun, dalam banyak referensi akademik, transportasi umum merupakan salah satu tempat paling rentan terjadinya tular menular bakteri Mycrobacterium tuberculosis penyebab TBC.

Sejumlah penelitian telah dilakukan terkait penularan TBC di transportasi umum. Salah satunya adalah penelitian yang dilakukan di Lima, Peru, yang diterbitkan dalam jurnal PLoS One. Studi yang dilakukan di distrik terpadat dan tersibuk di Lima, San Juan de Lurigancho, menemukan sebanyak 53 persen penularan TBC terjadi di transportasi umum.

Ahli paru-paru, dr Fathiyah Isbaniah tak menampik hal tersebut. Penularan TBC, kata dia, paling sering terjadi di kawasan padat yang lembap dan tidak memiliki sirkulasi udara yang baik. Transportasi umum merupakan salah satunya.

Di kota-kota besar termasuk Jakarta, transportasi umum seperti KRL, MRT, bus, bahkan pesawat dirancang memiliki sistem sirkulasi yang tertutup dengan pendingin ruangan demi alasan kenyamanan. Bakteri TBC dapat hidup di tempat seperti ini.


Untuk diketahui, bakteri TBC hanya bisa mati jika terkena cahaya matahari langsung. Oleh karena itu, ribuan orang yang berada di transportasi massal ini berpotensi terkena TBC.

Fathiyah mengatakan, penularan yang terjadi di transportasi umum terjadi lantaran minimnya pertukaran udara. Penularan terjadi dari dahak yang keluar saat seseorang batuk di udara. "Kalau ada banyak orang seperti di kereta yang berdesak-desakan, bisa jadi tertular," ujar Fathiyah.

Semua orang yang terpapar dahak berisiko tertular penyakit. Namun, hanya orang dengan sistem imun yang kuat yang dapat melawan bakteri tersebut. Artinya, dalam kondisi kekebalan tubuh yang menurun, seseorang mudah tertular.

Tengok saja kisah Ulfa. Saat menaiki kereta 'petaka' itu, kondisi tubuhnya tengah melemah dengan sistem imun yang rendah. Saat itu, Ulfa sedang tak begitu enak badan.

Angkutan umum tertutup menjadi area rawan penularan TBC.Angkutan umum tertutup menjadi area rawan penularan TBC. (CNN Indonesia/Safir Makki)

Buah simalakama

Jakarta adalah kawasan padat penduduk. Di dalamnya ada jutaan orang yang hilir mudik berpindah dari satu transportasi umum ke transportasi umum lainnya.

Pada tahun 2019, tercatat rata-rata sebanyak 663 ribu orang menaiki busway. Ditambah rata-rata sebanyak hampir 1 juta penumpang hilir mudik menggunakan commuter line. Bukan hal yang tak mungkin jika penularan TBC terjadi di sana.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan, Wiendra Waworuntu menjelaskan, pencegahan penularan TBC di transportasi umum ibarat buah simalakama. Pasalnya, transportasi umum memiliki peraturan dan ketentuan tersendiri dalam operasional mereka.


"Artinya buah simalakama juga, pasti kebijakan transportasi itu tertutup karena pakai AC. Kalau di mobil pribadi bisa dibuka. Sementara kalau pakai AC, kemungkinan kuman tertular lebih cepat, mereka lebih suka lembap," tutur Wiendra.

Sejauh ini, pencegahan yang dapat dilakukan Kemenkes hanyalah mengedukasi pengguna kendaraan umum untuk selalu menggunakan masker, terutama bagi orang yang sedang sakit.

Pencegahan yang dapat dilakukan Kemenkes adalah mengedukasi pengguna kendaraan umum untuk selalu menggunakan masker, terutama orang yang sedang sakit.

Wiendra menjelaskan, Kemenkes sudah menyosialiasikan etika batuk bagi orang yang sakit untuk selalu memakai masker atau batuk dengan menutup dengan sapu tangan.

"Menggunakan masker merupakan salah satu pencegahan terutama dari orang yang sakit. Prinsipnya, 'kalau saya batuk, maka saya harus pakai masker,' sekalipun belum TBC," ujar Wiendra.

[Gambas:Video CNN] (ptj/asr)

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20190323221755-255-380106/dilema-penularan-tbc-di-angkutan-umum

Jokowi Berharap MRT Akan Terintegrasi dengan Seluruh Angkutan Umum - Tribun Jakarta

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Lita Febriani

TRIBUNJAKARTA.COM, MENTENG - Usai beroperasi, Moda Raya Terpadu (MRT)  Jakarta akan segera terintegrasi dengan moda transportasi lainnya.

Saat ini MRT Jakarta baru terintegrasi dengan bus Transjakarta.

Hal ini dilakukan agar masyarakat lebih mudah saat akan pergi kemana saja dan mulai beralih dari kendaraan pribadi mereka ke transportasi umum.

"Kalau diintegrasikan masyarakat akan diberikan kemudahan datang ke sebuah tempat sehingga meninggalkan kendaraan pribadi. Lebih nyaman, cepat naik MRT, naik Trans, LRT yang akan segera selesaikan," terang Presiden Joko Widodo usai acara Peresmian MRT Jakarta, Minggu (24/3/2019) di Bundaran HI, Menteng, Jakarta Pusat.

Presiden berharap semakin banyak terintegrasi dengan moda transportasi lain akan mengurangi kemacetan.

"Harapan kita itu, ke bandara gak usah bawa mobil sebabkan macet, bisa naik MRT ke Dukuh Stas pindah naik kereta bandara. Moda yang terintegrasi akan terus otak atik sehingga terintegrasi betul," tutur Presiden.

Tak Hanya MRT, LRT Depok-Bekasi Menuju Jakarta Akan Terhubung Akhir Tahun Ini

Resmikan MRT, Jokowi: Hari Ini Sebuah Peradaban Baru Dimulai

Jokowi menambahkan bahwa siapapun harus menjaga MRT agar nyaman digunakan.

Fase kedua pembangunan MRT pun akan segera dikerjakan.

"Harus jaga dan merawat MRT yang kita miliki. Dan segera akan lanjutkan ke fase kedua ke utara, paralel dengan Timur-Barat, secara beriringan dikerjakan," ungkap Jokowi.

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping http://jakarta.tribunnews.com/2019/03/24/jokowi-berharap-mrt-akan-terintegrasi-dengan-seluruh-angkutan-umum

Tiket Angkutan Lebaran 2019 PT KAI Daop 3 Cirebon untuk H-10 Baru Terjual 20 Persen - Tribun Jabar

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Dirilis sejak sebulan terakhir, tiket Angkutan Lebaran 2019 PT KAI Daop 3 Cirebon masih banyak.

Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Kuswardoyo, mengatakan, kursi untuk kereta api keberangkatan H-10 hingga H+10 Lebaran masih tersedia.

Menurut dia, penjualan tiket kereta api tersebut kira-kira baru mencapai 10 persen - 20 persen.

"Cirebon kan posisinya di tengah, banyak dilalui rangkaian kereta api," ujar Kuswardoyo saat ditemui di Stasiun Cirebon, Jl Inspeksi, Kota Cirebon, Minggu (24/3/2019).

Ia mengatakan, hal itu membuat persediaan tiket untuk tujuan Cirebon cenderung lebih banyak.

KAI Beri Tarif Khusus Sejumlah Kereta, Ini Daftar Keretanya, Harga Tiket Bisa Lebih Rendah 80 Persen

Anda Masih Berburu Tiket Kereta Api untuk Mudik? Ini Tips Agar Bisa Dapat Tiket ke Kampung Halaman

Pasalnya, kereta api dari arah Jakarta maupun Jawa Tengah akan melintasi Cirebon.

"Tiketnya bisa dipesan di website resmi KAI, aplikasi KAI Access, dan seluruh chanel eksternal penjualan tiket kereta api," kata Kuswardoyo.

Sejumlah penumpang saat menunggu kedatangan kereta api di Stasiun Cirebon
Sejumlah penumpang saat menunggu kedatangan kereta api di Stasiun Cirebon (Tribun Jabar/ Ahmad Imam Baehaqi)

Pihaknya juga mewanti-wanti kepada masyarakat agar membeli tiket lebaran di channel resmi atau melalui mitra resmi yang telah bekerjasama dengan PT KAI.

Hal itu untuk menghindari penipuan atau besaran biaya jasa yang tidak wajar.

Selain itu, bagi penumpang yang telah mendapatkan kode bayar agar segera melakukan pembayaran dalam waktu 60 menit.

"Jika tidak maka tiket yang sudah dipesan akan dijual kembali," ujar Kuswardoyo.

Foto Jokowi Berdoa di Atas Panggung Disaksikan Pendukungnya Disukai 576.538 Pengguna Instagram

Jerinx SID dan Suporter Persija Jakarta Terlibat Twitwar, Berawal dari Sindir Jakarta Sentris

Fabiano Beltrame Sudah Mulai Berlatih Bersama Tim Persib Bandung

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping http://jabar.tribunnews.com/2019/03/24/dijual-sebulan-lalu-tiket-angkutan-lebaran-2019-pt-kai-daop-3-cirebon-baru-terjual-20-persen

Saturday, March 23, 2019

Kemenhub Minta Pemda Proaktif dalam Optimalisasi Angkutan Perintis dan Tol Laut - Tribunnews

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia

TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menggelar Rakornas Perintis dan Tol Laut 2019 bersama para stakeholder dan pihak terkait di Yogyakarta, Jawa Tengah, Sabtu (23/3/2019) kemarin.

Dalam rakornas tersebut, Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Agus H Purnomo mendorong para pemerintah daerah kreatif dan proaktif untuk mengoptimalkam angkutan laut perintis dan tol laut.

"Kerja sama dan kreativitas Pemerintah Daerah (Pemda) mutlak diperlukan dalam mendukung optimalisasi pemanfaatan kapal perintis dan kapal tol laut untuk mengangkut muatan hasil komoditi daerahnya agar muatan baliknya terisi optimal," kata Dirjen Agus H Purnomo, sebagaimana dikutip dari keterangan resmi, Minggu (24/3/2019).

Menurut Dirjen Agus H Purnomo, penyelenggaraan angkutan laut perintis dan tol laut harus dilakukan terpadu, sinergitas dan kolaborasi antar pusat dan daerah juga harus jalan agar hasilnya bisa maksimal dan masyarakat dapat merasakan manfaat keberadaan angkutan laut perintis dan tol laut.

"Baik Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah sudah ada tugasnya masing-masing. Sinergi dan kolaborasi pusat dan daerah menjadi penting ketika target yang ingin dicapai diperlukan kerja sama yang baik agar hasilnya bisa dinikmati masyarakat," tutur Dirjen Agus H Purnomo.

Agus H Purnomo berharap agar setelah rapat koordinasi ini, kedepan penyelenggaraan angkutan laut perintis dan tol laut akan semakin baik.

"Tentunya penggunaan teknologi informasi untuk konsolidasi kargo juga harus dimanfaatkan sehingga tiap tahun muatannya dapat terus meningkat," kata Agus H Purnomo.

Baca: Ekonom BNI Ungkap Alasan Mengapa Rupiah Sulit Menguat Signifikan

Dalam acara itu, juga ada acara Tol Laut Award kepada Kepala daerah dan Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Ditjen Perhubungan Laut yang berhasil meraih 3 (tiga) besar jumlah troughput kontainer terbanyak di tahun 2018.

Adapun pelabuhan yang mendapatkan penghargaan Tol Laut Award dengan troughput kontainer terbanyak di tahun 2018 tersebut adalah Pelabuhan Tahuna sebanyak 959 TEUs Container, Pelabuhan Morotai 746 TEUs Container dan Pelabuhan Dobo 600 TEUs Container.

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping http://www.tribunnews.com/bisnis/2019/03/24/kemenhub-minta-pemda-proaktif-dalam-optimalisasi-angkutan-perintis-dan-tol-laut

Tak Hanya Pohon Tumbang, Angkutan Kota Mogok - Radar Cirebon

Pantauan radarcirebon.com di wilayah Kota Cirebon, sejak Sabtu (23/3) sore hujan lebat disertai angin kencang mengakibatkan beberapa pohon tumbang di beberapa pohon tumbang di beberapa wilayah kota Cirebon, tercatat di beberapa titik, Jalan Inspeksi Tanda Barat atau jalan menuju Stasiun Kejaksan Kota Cirebon, Jalan Yos Sudarso tepatnya didepan Kantor Pos, Jalan Kartini, dan terdampak angin kencang, atap bangunan Rumah Makan Sederhana,  Toko Bangunan Karunia Jaya, dan Jalan Kapten Samadikun tepatnya di Empang Tiga pesisir Kota Cirebon. Bahkan, Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, membenarkan kantor Daop 3 Cirebon tertimpa ranting pohon, “Iya mas kantor kita tidak apa-apa, hanya saja ranting-ranting pohon yang jatuh di halaman kantor, “ujar Kuswardoyo.

Selain, mengakibatkan pohon tumbang, hujan lebat disertai angin kencang sejak Sabtu (23/3) sore di beberapa ruas jalan di Kota Cirebon diterjang langganan banjir setiap musim hujan. Salah satunya,  Jalan Terusan Pemuda. Akibatnya, kendaraan beroda empat terjebak banjir. Bahkan, kendaraan yang memaksa melintas mogok di tengah jalan.

Diduga, buruknya sistem drainase wilayah perkotaan menjadi salah satu faktor penyebab banjir yang kerap melanda kawasan ini. Saluran pembuangan air tidak dapat bekerja optimal karena mengalami sedimentasi. Selain itu letaknya yang berada di bawah beton trotoar juga menyulitkan pemeliharaan.

Mengutip dokumen Pemutakiran Strategi Sanitasi Kota Cirebon, sistem pengelolaan drainase di Kota Cirebon saat ini belum dapat tergambarkan secara pasti dan jelas jangkauan pelayanannnya. Hal ini akibat belum dilakukannya pendataan system dan jaringan drainase yang saat ini sudah dibangun di wilayah Kota Cirebon yang biasanya selalu berbarengan dengan pelaksanaan rehabilitasi dan pembangunan jalan.

Berdasarkan data dari Dinas Bina Marga Kota Cirebon untuk saluran drainase di Kota Cirebon, yang sudah ada saat ini baru mengikuti jalan raya yang ada di perkotaan dengan panjang saluran yaitu 74.343 m.. Tahapan pengembangan yang direncanakan selama 5 tahun ke depan akan mentargetkan setengah dari wilayah di Kota Cirebon yaitu 49% dapat terlayani oleh pelayanan drainase terstruktur.

Rinciannya adalah pelayanan pada kawasan komersial sebesar 33%, pelayanan pada penduduk permukiman perkotaan 11% serta pelayanan penduduk permukiman pedesaan sebesar 5%. Sedangkan target pelayanan kepada seluruh wilayah Kota Cirebon baru akan tercapai pada tahapan jangka panjang selama 15 tahun ke depan

Sebuah kota yang layak dan nyaman untuk dijadikan tempat tinggal harus mempunyai beberapa prasarana pendukung kehidupan salah satunya adalah prasarana sistem drainase. Sistem drainase perkotaan nrenjadi suatu prasarana untuk menciptakan kehidupan yang bersih sehat dan menyenangkan bagi penghuni kota yang dilayaninya. (*)

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping https://www.radarcirebon.com/tak-hanya-pohon-tumbang-angkutan-kota-mogok.html

Kemenhub Selenggarakan Angkutan Laut Perintis Sebanyak 113 Trayek Sepanjang 2019 - Tribunnews

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama

TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Capt. Wisnu Handoko menjelaskan, pada 2019 Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut menyelenggarakan angkutan laut perintis dengan jumlah 113 trayek.

Dengan rincian 46 trayek dilayani oleh PT Pelni melalui mekanisme penugasan dan 67 trayek dilayani oleh operator swasta melalui mekanisme pelelangan umum.

Demikian disampaikannya saat memberikan pengarahan pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Angkutan Perintis dan Tol Laut Tahun Anggaran 2019 di Yogyakarta, Sabtu (23/3/2019).

"Kami bersyukur saat ini telah dilakukan kontrak dengan PT Pelni maupun operator swasta untuk ke 113 trayek tersebut dan kapal-kapal perintis sudah beroperasi semua," tutur Wisnu.

Baca: Bek Andalan Inter Milan Senilai Rp 1,5 Triliun Jadi Rebutan Real Madrid dan Manchester City

Sedangkan untuk penyelenggaraan angkutan barang di laut (Tol Laut) mencapai 18 trayek, dengan rincian 11 trayek dilayani oleh perusahaan BUMN melalui mekanisme penugasan.

"5 trayek oleh PT Pelni, 4 trayek oleh PT Djakarta Lloyd dan 2 trayek oleh PT ASDP dan 7 trayek lainnya dilayani oleh operator swasta melalui mekanisme pelelangan umum," jelasnya.

"Untuk 11 trayek penugasan seluruhnya sudah dilakukan kontrak dan kapal sudah beroperasi. Sedangkan yang dioperasikan oleh swasta sudah ditetapkan pemenangnya dan akan dilaksanakan penandatanganan kontrak pada tanggal 25 Maret 2019," urai Wisnu.

Ia berharap kegiatan Rakornis ini bisa menjadi momentum penting untuk saling bertukar pikiran, mengevaluasi sekaligus mengkonsolidasikan semua permasalahan terkait penyelenggaraan angkutan laut perintis dan Tol Laut sehingga ke depan dapat meningkatkan kinerja penyelenggaraan angkutan laut di seluruh Indonesia.

Adapun peserta Rakornas berasal dari perwakilan Kementerian/Lembaga terkait, UPT Ditjen Perhubungan Laut, Dinas Perhubungan Provinsi, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi, perusahaan BUMN, asosiasi, operator kapal, akademisi dan stakeholder terkait.

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping http://www.tribunnews.com/bisnis/2019/03/23/kemenhub-selenggarakan-angkutan-laut-perintis-sebanyak-113-trayek-sepanjang-2019

Friday, March 22, 2019

4 Penyerang Loket Angkutan Umum Diringkus Polisi - Poskotanews

MEDAN – Empat pelaku penyerangan loket angkutan umum di Jalan Sisingamangaraja, Medan, diringkus polisi, Jumat (22/3/2019).

Keempat pelaku masing-masing Gidion Tambunan alias Dion, Ricky, Sanggup, dan Frengki. “Selain menangkap empat tersangka, petugas menyita barang bukti empat batang bambu yang digunakan pelaku menyerangan dan melakukan penganiayaan,” papar Kanit Reskrim Polsek Patumbak Iptu Budiman Simanjuntak.

Menurutnya, tiga orang luka-luka saat delapan bandit melakukan penyerangan dua hari lalu. Selain itu, empat mobil KBT rusak.

Kawanan itu ditangkap setelah petugas melakukan olah tempat kejadian perkaran. Ciri-ciri pelaku pun didapat hingga pengejaran dilakukan.

Akhirnya, Pegasus Polsek Patumbak menangkap empat tersangka di Jalan Sisingamangaraja, Jalan Menteng VII dan seputaran Terminal Amplas,
Medan.

“Empat tersangka lainnya masih dalam pengejaran. Motif penyerangan masih dalam penyelidikan. Namun, diduga masalah internal angkutan tersebut,” tutup Budiman. (samosir/yp)

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping http://poskotanews.com/2019/03/22/4-penyerang-loket-angkutan-umum-diringkus-polisi/

Harus Ada Shalter untuk Angkutan Online, Ini Kata Dishub Kota Bogor - radar bogor

TUNGGU PENUMPANG: Sejumlah pengemudi ojek online menunggu penumpang di depan Stasiun Bogor. Nelvi/Radar Bogor23

BOGOR- RADAR BOGOR,Terkait keharusan shelter bagi penyedia aplikasi jasa layanan transportasi berbasis teknologi daring atau online, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana (Sarpras) pada Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor, Dody Wahyudin mengatakan, pihaknya siap berkoordinasi dengan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ).

Karena, shelter tersebut penempatannya ada di ruas-ruas jalan nasional, provinsi, dan jalan kota.

“Dishub sudah mulai antisipasi. Untuk jalan provinsi, kami akan koordinasi dengan balai lalu lintas Provinsi Jawa Barat yang ada di Kota Bogor,” ujarnya kepada Radar BogorMemang, sambung dia, kebijakan ada di Pemerintah Kota Bogor.

Tetapi, shelter-shelter tersebut khususnya untuk angkutan online, pemkot memang belum menganggarkan.

Tetapi, dia berusaha berkoordinasi dengan para pengusaha angkutan online, agar mereka ikut berkontribusi khususnya terkait Corporate Social Responsibility (CSR). “Ini tentu saja menyangkut kepentingan-kepentingan mereka, yang memang terkait dengan kebijakan ini,” ungkapnya.

Ia menambahkan, Dishub ingin tahu bagaimana kesiapan atau langkah yang akan mereka lakukan khususnya di Kota Bogor.

“Karena untuk pembangunan shelter, terkait dengan spesifikasi teknis dan hal lainnya harus didiskusikan secara bersama-sama,” katanya.

Secara visual untuk titik-titik angkutan online berkumpul, Dishub sudah melakukan survei terkait shelter tersebut.

Tetapi, kata dia, untuk kelanjutan dan sistemnya akan seperti apa, itu yang belum dibicarakan lebih lanjut untuk siapa yang akan membangun. Bisa Dishub atau para pengusaha tersebut.

“Yang jelas pemkot belum menganggarkan untuk pembuatan shelter angkutan online.

Saat ini masih tahap perencanaan dan pengkoordinasian. Karena kami harus berkomunikasi lebih lanjut,” jelasnya.

Nanti, lanjut dia, akan dilihat kondisi di lapangan seperti apa. Kalau untuk Dishub, yang lebih penting sekarang adalah di mana shelter-shelter, yang memang diperuntukkan untuk angkutan umum itu tidak lagi dipergunakan untuk angkutan online.

Ia menyarankan, pihak terkait khususnya pengusaha online mulai mempersiapkan pembangunan pangkalan atau titik-titik kumpul angkutan online tersebut.

“Karena saat ini angkutan online berjejer di badan-badan jalan, yang menyebabkan kapasitas lalu lintas menjadi berkurang dan tentu saja mengakibatkan macet,” pungkasnya.(rp3/c)

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping http://www.radarbogor.id/2019/03/23/harus-ada-shalter-untuk-angkutan-online-ini-kata-dishub-kota-bogor/

Datangi Kepulauan Seribu, Anies Janji Tambah Kapal Angkutan Warga - iNews

JAKARTA, iNews.id – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengutarakan rencana untuk menambah jumlah kapal bagi masyarakat di Kepulauan Seribu. Keberadaan kapal-kapal itu nanti semakin memudahkan mobilitas warga daratan Jakarta ke Kepulauan Seribu, di samping menjadi alat transportasi antarpulau bagi masyarakat setempat.

“Akan ditingkatkan jumlahnya (kapal) baik dari Jakarta ke pulau maupun antarpulau di Kepulauan Seribu,” kata Anies saat menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu Tahun 2019 di Pulau Pramuka, Jumat (22/3/2019).

Dia menuturkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta saat ini masih mengkaji berapa jumlah kapal yang harus ditambah dan apa ukuran kapal yang cocok untuk dijadikan moda transportasi warga Pulau Seribu. Selain itu, pihaknya juga akan mengatur rute yang dilalui kapal-kapal itu nanti.

BACA JUGA:

Eksotisme Pulau Dolphin di Kepulauan Seribu, Tempat Asyik untuk Kemah

Eksotisme Pulau Kotok di Kepulauan Seribu, Miliki Sunset yang Indah

Dengan penambahan kapal tersebut, kata Anies, seluruh warga bisa memiliki mobilitas yang lebih baik dari satu ke lain pulau, termasuk dari Kepulauan Seribu ke dataran Jakarta. Jika itu terwujud, perekonomian masyarakat di Kepulauan Seribu bisa semakin menggeliat di masa mendatang.

“Konektivitasnya menjadi penting. Dengan begitu, kegiatan perekonomian di Kepulauan Seribu bisa berjalan dengan baik harga-harga relatif stabil bila konektivitas itu yang kita dapatkan dari teman yang baik,” ujarnya.

Sebelumnya, Bupati Kepulauan Seribu Husein Murad mengadu kepada Anies bahwa jumlah kapal angkutan di wilayahnya masih sangat minim. Sebagai dampaknya, mobilitas warga di sana menjadi amat terbatas.

“Pak Gubernur, yang menjadi tantangan atau hal yang masih sangat dibutuhkan di Kepulauan Seribu ini, pertama, konektivitas antarpulau. Jumlah kapal masih sangat minim,” kata Husein kepada Anies.

Editor : Ahmad Islamy Jamil

TAG :

Let's block ads! (Why?)

Baca lanjutan nya buka link di samping https://www.inews.id/news/megapolitan/datangi-kepulauan-seribu-anies-janji-tambah-kapal-angkutan-warga/494221