JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Pusat Harlem Simanjuntak menjamin, tak ada penataan ulang rute trayek atau re-routing angkutan kota di Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Apa yang sudah berjalan sebelum ada pembangunan skybridge, kita akan tetap menjalankan seperti biasa. Yang memang lewat jalur ini dikembalikan seperti semula," ujar Harlem di Tanah Abang, Senin (15/10/2018).
Adapun angkot yang boleh melintas di Jalan Jatibaru Raya yaitu trayek JP03 Roxy-Bendungan, JP03A Karet-Roxy, M08 Tanah Abang-Kota , dan M10 Tanah Abang-Jembaran Lima.
Baca juga: Sopir Angkot dan Ojek Online Senang Jalan Jatibaru Raya Dibuka Kembali
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi mengatakan, pembukaan Jalan Jatibaru Raya diharapkan bisa membantu meningkatkan penghasilan sopir angkutan umum.
"Sekarang ini kita dahulukan kendaraan umum dulu seperti bajaj, angkot, mikrolet. Selama ini jalan ditutup, penghasilan berkurang. Sekarang udah bisa lewat," kata dia.
Jalan Jatibaru Raya dibuka dua arah kembali pada Senin pukul 17.00 WIB.
Seng pembatas yang sebelumnya menutup akses masuk menuju Jalan Jatibaru Raya pun telah dibuka.
Irwandi mengatakan, Jalan Jatibaru Raya dapat diakses semua jenis kendaraan bermotor.
Baca juga: Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang Kembali Dibuka Dua Arah
Kendati demikian, jalan tersebut dibuka untuk kendaraan umum mulai pukul 04.00-19.00 WIB karena masih ada proses pembangunan skybridge.
"Sekarang kita buka sampai jam 19.00 WIB, karena ini harus dikerjakan lagi. Nanti selesai jam 04.00 WIB. Nah dibuka lagi sampai jam 19.00 WIB. Saat mereka selesai, semua material langsung dipinggirin," kata Irwandi.
Nantinya, lanjut Irwandi, Jalan Jatibaru Raya baru dibuka secara permanen pada 30 Oktober 2018.
Baca lanjutan nya buka link di samping https://megapolitan.kompas.com/read/2018/10/15/22144241/jalan-jatibaru-raya-dibuka-lagi-tak-ada-re-route-angkutan-umum
No comments:
Post a Comment