Wacana alih fungsi feeder BST muncul dari Wali Kota Surakarta F.X. Hadi Rudyatmo. Orang nomor satu di Kota Solo itu menilai keberadaan angkutan pengumpan tersebut tidak berjalan maksimal. Sebagian besar diketahui tidak dapat menutup biaya operasional harian. Keberadaan mereka tergerus oleh transportasi online, baik kendaraan roda dua maupun roda empat.
“Solusi sepinya itu ya dijadikan transportasi gratis. Kita rumuskan transportasi gratis khusus untuk pelajar. Driver-nya mendapat stimulan dari APBD. Bagaimana pun kita tidak bisa membendung ojek online sekarang,” katanya Kamis (28/2).
Transportasi gratis pelajar, lanjut Rudy, juga menjadi solusi atas maraknya pelajar menggunakan kendaraan bermotor saat bersekolah. Sebagian di antara mereka diketahui belum memiliki surat izin mengemudi (SIM).
Keinginan wali kota itu direspons oleh Dinas Perhubungan (Dishub). Sebagai organisasi perangkat daerah (OPD) yang membidangi transportasi umum, dishub tengah membuat kajian ihwal rencana pengalihan fungsi feeder BST sebagai angkutan pelajar gratis. (irw/ria)
(rs/irw/per/JPR)
No comments:
Post a Comment