Laporan Wartawan Tribunsolo.com, Garudea Prabawati
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) telah menyiapkan sarana, prasarana, dan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk mendukung kelancaran pelaksanaan angkutan Natal dan Tahun Baru 2018/2019 (Nataru).
Menurut release yang diterima Tribunsolo.com, Rabu (12/12/2018), tahun ini, masa angkutan Nataru ditetapkan selama 18 hari.
Yakni mulai tanggal 20 Desember 2018 hingga 6 Januari 2019.
Selama masa angkutan tersebut, seluruh pegawai KAI dimaksimalkan untuk membantu kelancaran pelayanan di stasiun-stasiun dan tidak diperkenankan mengambil cuti tahunan.
• Ini Daftar KA Tambahan di PT KAI Daop VI, Relasi Solo Ada Delapan KA Tambahan
Guna memberikan rasa aman bagi pengguna jasa KA, selama angkutan Nataru 2018/19, PT KAI menyiapkan 6.172 personel keamanan yang terdiri dari 1.332 personel Polsuska, 3.876 personel security, dan bantuan eksternal dari TNI/Polri sebanyak 950 personel termasuk K-9.
Personel keamanan tersebut akan melakukan pengamanan di atas KA, stasiun, maupun secara mobile melakukan patroli di jalur KA dan obyek-obyek penting lainnya seperti dipo lokomotif dan kereta.
Dari aspek prasarana, seperti tahun-tahun sebelumnya KAI bersiap siaga untuk daerah-daerah rawan bencana alam.
KAI mendeteksi sebanyak 305 titik rawan berupa banjir, longsor, dan amblas di sepanjang jalur KA di Jawa-Sumatera. Untuk itu, KAI menyiapkan alat material untuk siaga (AMUS) antara lain berupa batu balas, bantalan rel, pasir, karung, besi H Beam (untuk jembatan), alat penambat rel, dsb di titik-titik yang telah ditentukan.
Selain itu, KAI juga menyiagakan tenaga flying gank, Petugas Penilik Jalan (PPJ) Ekstra, Penjaga Jalan Lintas (PJL) Ekstra, dan petugas posko daerah rawan di sepanjang lintas KA Jawa dan Sumatera untuk memantau apabila terjadi rintang jalan atau peristiwa luar biasa (PLH) yang menghambat perjalanan KA.
Baca lanjutan nya buka link di samping http://solo.tribunnews.com/2018/12/13/hadapi-angkutan-natal-dan-tahun-baru-pt-kai-siapkan-sarana-prasarana-dan-tingkatkan-keamanan
No comments:
Post a Comment