TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR - Dua karyawan angkutan Taxi Paradep terlibat perselisihan hingga berujung penikaman. M Rafid (47) mendapat luka tusuk senjata tajam yang dilakukan oleh rekan kerjanya, Restu Pasaribu (37) di Jalan Sutomo, Kota Siantar, Rabu (26/9).
"Kami sering seloroh-seloroh. Gak ngerti kenapa dia nikam saya pakai obeng," kata Rafid sembari membuat laporan di Polres Siantar.
Rafid menceritakan, Restu teman kerjanya kerap menghina dengan kata-kata kasar. Bahkan, Restu sering menyinggung SARA.
"Saat itu saya hanya diam saja dan langsung pulang, karena masuk malam," ujarnya.
Perselisihan ini memuncak ketika korban mengambil gaji ke kantor. Pelaku datang dan langsung memukuli korban.
"Enggak sadar, sudah ditusuk pakai obeng. Saya sudah berdarah dan dibawa ke RSUD Djasamen Saragih,"jelasnya.
Baca: Cucu Benyamin Sueb, Adi Yudha Tewas Ditikam Orang Mabuk
Rafid mengalami luka tusuk sebanyak dua kali di bagian rusuk. Luka tusuk itu telah diperban.
"Besoknya langsung pulang. Kata dokter luka tusukan cukup dalam tapi tidak kena bagian yang sangat vital," tambahnya.
Rafid berharap pihak kepolisian segera menuntaskan kasus yang dialaminya. Pasalnya, hingga saat ini pelaku Restu masih dalam pengejaran.
Kanit Jatanras Iptu Yuken Saragih ketika dikonfirmasi mengatakan tengah mengejar pelaku yang melarikan diri.
" Pelaku masi kita kejar. Jadi motifnya dikarenakan perkataan kasar," ujarnya.(*)
Baca lanjutan nya buka link di samping http://medan.tribunnews.com/2018/09/27/karyawan-angkutan-berselisih-rafid-ditikam-obeng-dua-kali
No comments:
Post a Comment