Laporan Reporter Tribun Jogja, Alexander Ermando
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Kepala Dinas Pendidikan Sleman Sri Wantini menyetujui wacana PUSTRAL UGM terkait pengaktifan kembali angkutan umum di wilayahnya, terutama untuk pelajar.
Wacana tersebut didukung dengan sistem zonasi sekolah di mana para pelajar harus bersekolah di wilayah domisilinya.
Baca: PUSTRAL UGM Sebut Sistem Zonasi Sekolah Dorong Perbaikan Transportasi Umum di Sleman
"Nanti materi ini akan saya sampaikan ke Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman," kata Wantini pada Tribunjogja.com, Selasa (28/08/2018).
Menurut Wantini, wacana ini juga didukung dengan faktor jalur kendaraan di Kabupaten Sleman yang cenderung banyak dan merata.
Namun, ia menyebut bahwa saat ini para pelajar umumnya lebih memilih menggunakan transportasi umum online karena lebih mudah dijangkau.
"Tarifnya pun bisa dikatakan murah untuk ukuran pelajar," ujar Wantini.
Joewono Soemardjito dari PUSTRAL UGM memaparkan hasil studinya tentang adanya potensi pengaktifan kembali angkutan umum di DIY.
Baca: Zonasi Sekolah Swasta untuk Pemetaan dan Melindungi Sekolah Kecil
Studi tersebut didasarkan pada sistem zonasi sekolah, terutama di wilayah Kabupaten Sleman yang jumlah sekolahnya termasuk tinggi.
"Jika angkutan umum dihidupkan kembali, tentunya akan mengurangi penggunaan kendaraan pribadi," papar Joewono.(*)
Baca lanjutan nya buka link di samping http://jogja.tribunnews.com/2018/08/28/wacana-pengaktifan-kembali-angkutan-umum-dinas-pendidikan-sleman-akan-temui-dishub
No comments:
Post a Comment