TRIBUN-MEDAN.com-Petugas Polsek Pancurbatu beri ultimatum bagi pengemudi bus jalur Medan-Berastagi yang nekat naikkan penumpang di atas kabin.
Hal tersebut disampaikan langsung Kapolsek Pancurbatu Kompol Faidir Chaniago saat mengikuti kegiatan ngobrol santai (Ngobras) bersama wartawan Polrestabes Medan, Rabu (6/3/2019).
Faidir mengatakan, kalau masalah lalulintas untuk hari libur memang ada peningkatan. Untuk jalur lalulintas ditangani oleh Satlantas namun jika kawasan Pancurbatu ditangani polsek.
"Untuk pohon tumbang, orang PU sudah ada pos-posnya di sana. Sepanjang ada yang kita lihat bagi bus-bus yang menaikkan penumpang di atas akan kami tilang," ujarnya.
Tidak hanya itu, sambung Faidir, pihaknya juga melakukan penertiban dan relokasi untuk para pedagang yang berjualan di pinggir jalan.
"Untuk pedagang, parkir sudah kami relokasi dengan tempat yang tersedia. Akses jalan utama juga sudah kami lebarkan agar memudahkan pengendara jika mengalami peningkatan volume," katanya.
Disinggung soal bagaimana cara mengatur pasar Pancurbatu yang kini sudah tertata dengan rapi. Faidir mengatakan, yang pertama merangkul tiga pilar, agar satu persepsi.
Setiap ada kegiatan semua kita ajak baik toko agama, masyarakat, organisasi kepemudaan.
"Kita rangkul sehingga masyarakat merasa nyaman baru melaksanakan penertiban yang diikuti sertakan oleh ormas dan pemuka agama agar tidak terjadi bentrok," jelasnya.
Masih dikatakan Faidir, untuk program 1092 masih berjalan.
"Kami ada 55 desa dan dua kecamatan. Targetnya satu hari 5-6 desa dan sudah berjalan. Di mana masyarakat sudah merasakan adanya polisi yang bisa berkomunikasi dan tidak ada lagi batas jarak. Mudah-mudahan program ini terus-menerus dilakukan. Untuk Pancurbatu sudah aman, kita tetap dekat dengan kepala desa. Untuk narkoba Yang menonjol tidak ada, terkait lokasi yang rawan narkoba," ujarnya.
Untuk meredam pemberitaan hoax, sambung Faidir, pihaknya terus melakukan sosialisasi.
"Misi kita jangan sebarkan ujar kebencian, nyebar hoax. Hingga saat ini belum ada laporan terkait ujar kebencian di wilayah hukum Pancurbatu," tandasnya.
(mft/tribun-medan.com)
Baca lanjutan nya buka link di samping http://medan.tribunnews.com/2019/03/06/kapolsek-pancurbatu-ultimatum-angkutan-umum-yang-naikkan-penumpang-di-atap-bus-akan-kami-tilang
No comments:
Post a Comment