JAKARTA – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memperkirakan akan ada 19,5 juta pemudik yang menggunakan angkutan umum maupun angkutan pribadi pada musim mudik 2018. Ia juga mengatakan pemudik yang menggunakan sepeda motor kemungkinan bertambah.
"Berdasarkan hasil perkiraan Kemenhub mencapai 19,5 juta dan naik 5,1 persen pemudik menggunakan angkutan. Terdapat pergerakan motor kemungkinan melebihi 30 persen. Saya minta kesemua pihak untul teliti mengawal mudik motor," kata Budi saat memimpin apel posko terpadu angkutan lebaran 2018 di Kantor Kemenhub, Jakarta Pusat, Kamis, (7/6/2018).
Menurutnya pada saat mudik, orang-orang akan pulang dalam waktu bersamaan. Untuk itu Budi meminta agar semua pihak tak hanya transportasi darat, juga laut dan udara agar dilakukan persiapan dengan baik.
"Mode angkutan lain pesawat dengan 9 persen dibutuhkan kesiapan yang baik dengan jumlah dan lokasi lebih teliti. laut dan kerta api harus memenuhi servis yang lebih baik karena tuntutan yang lebih tinggi," paparnya.
(Baca Juga : Rawan Kecelakaan, Menhub Imbau Masyarakat Tak Gunakan Motor untuk Mudik)
Pada saat pelaksanannya, Budi meminta kepada jajarannya memantau pelaksanaan mudik di tiap-tiap daerah agar berjalan lancar.
"Untuk mendukung pelaksanaan angkutan Lebaran 18 hari dimulai hari ini dan H+18 diharapkan selain memantau, juga diperintahkan untuk monitoring di lapangan guna menjamin pelaksanaan di setiap daerah tertib dan aman. Tugas-tugas yang harus kita laksanakam cukup berat untuk itu laksanakan tugas yang lebih berkualitas," tukasnya.
(erh)
Baca lanjutan nya buka link di samping https://news.okezone.com/read/2018/06/07/337/1907739/menhub-perkirakan-ada-19-5-juta-pemudik-gunakan-angkutan-umum
No comments:
Post a Comment